Khamis, 10 September 2009

MENSYUKURI NIKMAT UMUR

Assalamualaikum dan salam sejahtera, Para pengunjung yang budiman. Begitu cepat Ramadhan berlalu. Sedar tak sedar hari ini 20 Ramadhan 1430H puasa kita dah masuk ke fasa ke-3, iaitu fasa dijauhkan dari api neraka.Fasa pengampunan dari Allah sudahpun berlalu semalam. Masa berlalu dan umurpun turut berlalu. Aku singgah bersolat Isyak dan terawikh di Masjid Sultan Azlan Shah, Jalan Dairy Ipoh. Tersentuh hatiku melihat seorang tua yang umurnya menjangkau 80an terketar-ketar mengangkat takbir. Diharunginya solat Isyak 4 rakaat, solat sunat selepas isyak dan solat terawikh 20 rakaat serta witir. Ketabahannya amat memalukan anak-anak muda termasuklah aku.Umur yang sebegitu cekal melakukan ibadah kepada Allah. Teringatlah aku tentang umur aku/kita yang banyak disia-siakan.
Semakin bertambah umur kita setahun, semakin dekat kepada ajal.dan semakin dekat dengan ajal. Semakin dekat pula dengan liang kubur. Kerana itu hendaklah umur kita yang ada sekarang ini dapat kita pergunakan sebaik-baiknya sebelum datang ajal, sebelum umur kita bercerai dengan badan.Jangan terlambat dan jangan kita terperdaya kerana kekuatan kita, kerana kekayaan, kerana pengaruh besar, semuanya itu akan berakhir bila malaikat maut sudah menceraikan roh kita dari badan.Marilah kita perhatikan sabda nabi :


Ertinya : sebaik-baik manusia adalah orang yang diberi panjang umur dan umur yang panjang itu dipergunakan untuk berbuat kebaikan sebanyak-banyaknya,dan sejahat-jahat manusia ialah orang yang di beri Tuhan umur panjang tetapi umur panjang itu dipergunakan untuk membuat kejahatan dan kekacauan saja.
Selanjutnya kita perhatikan pula sabda Nabi Muhammad SAW yang Ertinya

Sesiapa yang sudah masuk umurnya empat puluh tahun tetapi kebaikannya belum dapat mengalahkan kejahatannya, maka lemparkanlah saja ke dalam api neraka jahanam.

Dengan sabda Nabi tadi, itu dapatlah kita mengambil perhatian dan keinsafan supaya kita dapat menggunakan umur kita yang berharga ini dengan sebaik-baiknya menurut apa yang telah di gariskan oleh agama kita serta diredhai Allah SWT.

Umur yang yang kita pakai sekarang ini akan kita pertangggung jawabkan kepada Allah, untuk apa saja umur kita habiskan, untuk apa lagi umur kita pakai, semuanya diminta pertanggungjawaban oleh Allah kepada kita.
Baru saja selesai dikuburkannya jasad kita, belum lagi hilang jejak telapak kaki manusia yang mengantarkan ke kubur, pertama-tama yang ditanyakan Allah ialah mengenai umur, kemana dihabiskan dan untuk apa di gunakan. Pada waktu itu tidak dapat berdusta sedikitpun, sebab seluruh anggota badan menjadi saksi tentang apa dan untuk apa dipergunakan umur yang sekian puluh tahun dipakai. Barulah pada hari itu timbul penyesalan yang mana penyesalan tidak berguna lagi sebab pintu rahmat dan ampunan sudah ditutup dan sesal kemudian tak ada gunanya lagi.

Menangislah, merataplah kerana menyesali perbuatan-perbuatan pada waktu itu, namun tangis dan ratap tidak menolong sedikitpun. Umur akan melaporkan kepada Allah semua apa telah di perbuat dan di kerjakan di dunia, dengan tidak dapat dikurangi dan ditambah sedikitpun. Umur akan menceritakan dihadapan Allah nantinya,bahwa aku selama berada di tubuh si anu sekian tahun lamanya, sekian kali dibawa bermaksiat, berjudi dan lain sebagainya.

Rasulullah SAW bersabda :
ertinya;

Belum lagi hilang jejak telapak kaki seorang hamba pada hari kiamat, sehingga kepadanya telah diajukan empat pertanyaan :

1.. Dari hal umurnya ke mana dihabiskan
2.. Dari hal ilmunya apa saja yang sudah diamalkannya dengan ilmunya
3.. Dari hal harta dari mana diperolehnya dan untuk apa di belanjakan
4.. Dari hal tubuhnya untuk apa digunakan
( HR. TIRMIDZI )


Bagi manusia yang beriman kapada Allah pasti mempercayai bahwa pada suatu saat yang telah ditentukan umurnya akan bercerai dengan badan bila ajalnya sudah datang dan dia berpulang ke rahmatullah buat mempertanggungjawabkan umurnya kepada Allah . Bila kepercayaan ini sudah tumbuh dan sudah menjadi keyakinan yang kuat, masing-masing manusia tentu akan berhati-hati untuk sisa umurnya yang tinggal ini, yaitu penghabisan umur yang baik. Akhirnya mari kita sama-sama ingat pada pesan Nabi Muhammad SAW, mengenai penggunaan segala kesempatan dalam hidup ini sebagaimana dikemukakan sebagai berikut :


Ertinya :

Pergunakanlah lima kesempatan sebelum datangnya lima kesempitan :

1.. Pergunakanlah sihatmu sebelum datang sakitmu
2.. Pergunakanlah kekosonganmu sebelum datang kesempitan
3.. Pergunakanlah masa mudamu sebelum datang masa tuamu
4.. Pergunakanlah masa kayamu sebelum datang masa miskinmu
5.. Pergunakanlah hidupmu sebelum datang saat kematianmu

Sebagai penutup marilah kita gunakan kesempatan dalam hidup kita untuk memperbaiki langkah kita yang lalu agar mencapai kehidupan yang berbahagia dan sukses memperolehi kemenangan yang diredhai oleh Allah SWT. Walllaahu a'lam bissawab.

Tiada ulasan:

DI KALA SEPI YANG KUTAHU

Dikala sepi ini yang kutahu
Aku bertanya kepada diriku
Siapakah dirimu dihatiku ?
Kalian semua tidak tahu

Dikala sepi ini yang kutahu
Sekuntum piusi membasahi kalam penaku
Untuk dirimu atau diriku?
Kalian semua tidak tahu

Dikala sepi ini yang kutahu
Jaringan ini memahat memori diriku
Membahagiakan dirimu atau diriku ?
Kalian semua tidak tahu

Dikala sepi ini yang kutahu
Dalam sepi sebenarnya ada tawa dalam diriku
Membahagiakan jua dirimu dan diriku
Kalian semua pasti akan tahu

ZUL ATFI 10.11 AM

wahai penghuni dunia


"lihatlah sekeliling mu, inilah dunia mu, inilah pentas permainan mu, jangan gentar jangan gerun, bangunlah kau berlari gagah, usah mengundur usah mengalah"

RAHSIA 4

RAHSIA 4

4 alamat orang cerdik:
1. Berani menempuh bahaya
2. Pandai bermanis muka dengan musuh
3. Pandai melihat kesempatan
4. Dapat menimbang pertimbangan orangl ain

4 alamat orang beriman:
1. Meninggalkan maki
2. Menjauhi menyakiti hati orang
3. Lekas memberi ampun
4. Lama baru menjatuhkan hukuman

-4 tanda orang berakal:
1. Cinta pada ilmu
2. Tidak berubah muka menerima umpat dan puji
3. Bagus jawabnya
4. Banyak benarnya

-4 alamat orang rendah:
1. Membuka rahsia
2. Pendendam
3. Penggunjing
4. Memburukkan kawan

-4 yang menimbulkan cinta:
1. Muka jernih
2. Sudi menolong
3. Sudi menghindarkan selisih
4. Menjauhi munafik

-4 soal yang membawa keuntungan hidup:
1. Benar perbicaraannya
2. Malu melakukan pekerjaan yang tidak malu
3. Baik budinya
4. Suka berterima kasih

-4 sempurna dengan 4:
1. Ilmu dengan larangan
2. Agama dengan taqwa
3. Amal dengan niat
4. Kemuliaan dengan kelebihan

-4 mesti dijaga:
1. Teguh menjaga kehormatan
2. Redha menerima sedikit
3. Berbuat kebaikan setiap hari
4. Memelihara lidah

-4 macam pencarian:
1. Pertama akal, ialah orang yang hidup dengan bertani
2. Pertengahan akal, orang yang hidupberdagang
3. Penghabisan akal, orang yang hidupmembunuh
4. Kehilangan akal, mencari dengan tidak halal

"REBUTLAH 5 PELUANG INI SEBELUM TIBA 5 RINTANGAN
"* WAKTU KAYA SEBELUM MISKIN,
* WAKTU SENANG SEBELUM SIBUK,
* WAKTU SIHAT SEBELUM SAKIT,
* WAKTU MUDA SEBELUM TUA DAN
* WAKTU HIDUP SEBELUM MATI"


TERIMA KASIH TINTA DAIRIKU

SEWAKTU-WAKTUNYA

Di suatu
Ketika aku.........
Bekerja
Pernahku sendirian
Kadang-kadang
Bertemankan kawan
Sayu kesunyian malam

Teringat......................
Daku keringat aku,
Rencah
Perjuangan Nafkah hidupku
Walaupun kadang-kadang
Berasa terhina
Namun aku senyum sahaja

Kini...................
Kau datang dalam hidupku
Mencari kesunyian rindu
Tanpaku sedar
Alam dewasa semakin jauh
Meninggalkan malam
Dan
mungkin
tak kembali lagi